22 November 2023

Mengenal dan Merawat Ikan Juani AKA Johannii

Pseudotropheus johannii sebelumnya di kenal dengan Melanochromis johanni atau di indonesia orang lebih mudah mengeja dengan kata juani atau juwani. Salah satu ikan cichlid populer di kalangan penghobies ikan hias ini menarik minat karena perpaduan warna biru gelap, putih dan hitam.

Ikan air tawar yang termasuk dalam keluarga siklit (cichlidae) ini berasal dari Afrika, tepatnya di Danau Malawi. Ditemukan di sekitar Batu Masinje dan Tanjung Ngombo. Seperti nama populer di malawi "Mbuna Cichlid". Nama Mbuna berasal dari masyarakat Tonga di Malawi dan berarti “ikan batu” atau “penghuni batu” ini di karena-kan ikan ini di temukan di sekitar bebatuan.

Meskipun ikan ini menarik dan populer untuk di pelihara di akuarium perlu pengalaman untuk memelihara mereka, lanjutkan membaca artikel ini untuk mengetahui cara merawat mereka dan cara mengobati ikan jika mereka terserang penyakit.

Klasifikasi

Kerajaan

Animalia

Divisi

Chordata

Kelas

Actinoterygii

Keluarga

Cichlidae

Jenis

P. Johannii

Deskripsi

Ikan Johannii ditemukan pada tahun 1967, di danau retakan Afrika, termasuk Danau Malawi dan Danau Tanganyika. Pewarnaan ikan ini tidak alami namun sebenarnya merupakan hasil dari produksi melanin yang berlebihan, menjadikannya semakin berharga karena kelangkaan dan kesulitan berkembang biak di penangkaran.

Populer dengan warna biru, P. Johannii betina justru berwarna oranye kuning cerah. Panjang ikan maksimal untuk Ikan juani jantan sekitar 12 cm sedangkan ukuran betina lebih pendek lagi, ikan juani betina dapat mencapai panjang hingga 10 cm.

Mereka memiliki tubuh kekar dan bulat yang diwarnai dengan garis-garis hitam dan biru, serta ekor berwarna biru elektrik dan bintik oranye terang di dekat area perut dan dada. Untuk ikan juani jantan memiliki mata yang gelap dan warnanya yang lebih cerah dibandingkan betina.

Masa hidup ikan Juani bisa mencapai hingga 12 tahun dengan perawatan yang baik dan kondisi akuarium yang memadai, simak terus hingga akhir untuk mengetahui detail perawatan yang baik bagi ikan juani.

Ukuran Akuarium, Pompa Air dan Pencahayaan

Jika sobat lovedfish ingin memelihara mereka, ukuran tangki minimum yang direkomendasikan adalah sekitar 100 liter (70*37*40), atau yang lebih besar lagi di rekomendasikan untuk memelihara dalam jumlah tertentu dan dekorasi yang lebih padat.

Di habitat asal, Ikan juani lebih suka hidup di air yang banyak batu dengan kondisi banyak oksigen namun dengan arus yang tidak cepat, untuk merawat mereka di akuarium sobat lovedfish bisa menggunakan mesin yang tidak terlalu besar dengan tambahan aerator untuk meningkatkan kadar oksigen dalam air. Untuk memahami perbedaan aerator (Pompa udara) dan pompa air sobat bisa baca di sini.

Cahaya tidak menjadikan masalah untuk merawat ikan Juani, sobat bisa menggunakan tambahan lampu jenis apapun, yang perlu di perhatikan adalah intensitas pencahayaan yang perlu di jaga dan di atur untuk nyala selama 6-8 jam per hari.

Dekorasi Akuarium

Susunan batu dan dasar akuarium berupa pasir besar atau batu kecil halus bisa di jadikan referensi seperti tempat Johannii di alam liar yang biasa hidup di sungai yang banyak batu-batunya. Sediakan rongga atau gua untuk mereka sembunyi akan membuat mereka aman dari serangan sesama Johannii atau ikan lain, bisa juga sebagai tempat mereka bermain.

Satu atau dua tanaman air yang dapta tumbuh tinggi bisa juga di tambahkan untuk menghias akuarium, akan lebih baik jika di akuarium di setting dengan banyak tempat untuk sembunyi untuk menghindari pertengkaran sesama juani. Namun tetap sediakan banyak tempat terbuka untuk mereka berenang bebas tanpa halangan.

Kondisi Air

Ikan P. Johannii hidup di air alkali dengan pH 7 hingga 9. Untuk suhu air, ikan juani akrab dengna suhu air di Indonesia karena mereka merupakan ikan tropis dan hidup pada suhu 22 hingga 28 °C (72 hingga 82 °F). Kesadahan air berkisar antara 10-20.

Penyakit Ikan

Saat merawat ikan, menjaganya tetap sehat adalah hal yang wajib, makanya ada parameter yang di butuhkan untuk menjaga ikan tetap sehat. Ikan tidak bisa memberi tahu ketika mereka sedang sakit namun ada ciri-ciri ikan terserang penyakit. Biasanya ikan yang sedang sakit akan menyendiri, terdapat perubahan di badan ikan baik itu luka, sirip rusak atau lainnya tergantung jenis penyakit atau parasit yang menyerang mereka.

Parasit merupakan penyakit yang umum menyerang jenis ikan siklit termasuk ikan juani, Parasit ini bisa tumbuh dari filterasi yang tidak maksimal sehingga menjadikan akuarium kotor. Sifat parasit yang melemahkan inangnya sehingga bisa menyebabkan kematian jika tidak segera di tangani.

Lakukan perawatan akuarium dengan rutin mengganti 10-15 % air seminggu sekali dan rutin membersihkan media filter agar parasit tidak tumbuh. Jika sudah terlanjur tumbuh parasit maka siapkan obat untuk mengurangi pertumbuhan parasit dan mengobati ikan dari parasit.

Makanan Ikan

P. Johannii menerima sebagian besar makanan yang di berikan, bukan hal yang sulit untuk memberikan mereka makanan. Makanan nabati dari sayuran rebus atau serpihan spirulina biasa di jadikan makanan utama mereka. Sesekali berikan juga makanan berupa udang atau cacing baik yang masih hidup, kering atau beku.

Perilaku Sosial

Karakter jenis ikan siklid adalah agresif termasuk ikan juani yang sedang kita bahas. Jika sobat ingin merawat mereka dalam satu tangki atau akuarium setidaknya ada lebih dari 3 ikan juani dengan perbandingan satu jantan dengan 2 betina atau lebih. Dengan kombinasi ini mereka akan lebih damai.

Jika sobat lovedfish ingin memelihara ikan lain dalam satu komunitas, ikan siklid lainnya seperti lemon, niasa dan beberapa jenis ikan malawi lainnya bisa di jadikan satu dengan mereka.

Ikan lembut dan tenang seperti ikan guppy dan ikan koki tidak cocok untuk di jadikan satu dengan ikan juani. Udang kecil sejenis udang cherry juga tidak cocok karena hanya akan menjadi santapan lezat bagi ikan juani atau ikan siklid lainnya.

Referensi Artikel :

https://en.wikipedia.org/wiki/Pseudotropheus_johannii
https://www.fishkeepingfolks.com/electric-blue-johanni-cichlid/
https://www.seriouslyfish.com/species/melanochromis-johanni/
Jangan Lupa Berbagi Artikel
Previous Post
Next Post

0 comments: