7 Maret 2022

Channa

Ikan Berwarna Biru

Dunia air menyajikan begitu banyak ragam flora dan fauna yang bahkan sampai sekarang masih banyak jenis hewan yang belum ter-identifikasi jenisnya maupun namanya. Sobat lovedfish salah pasti pernah melihat ikan dengan aneka ragam warna dan bentuk.

"Believe it or not" memelihara ikan hias memiliki efek "healing" tersendiri. Bagi yang belum pernah memelihara ikan hias coba deh kepoin cara merawat ikan hias untuk pemula di sini. Apalagi jika di rumah memiliki anak yang masih balita selain untuk "healing", anak-anak biasanya juga senang bermain dengan ikan-ikan yang di pelihara, namun tetap harus dalam pengawasan orang tua yaa...

Jika sobat lovedfish yang suka dengan warna biru dan ingin memelihara ikan hias yang memiliki warna biru berikut penulis sajikan beberapa ikan hias yang dapat di koleksi sekaligus dapat mempercantik rumah sobat.

1. Neon Tetra.

Ikan mungil asal amerika ini menjadi favorit para scaper untuk melengkapi akuariumnya. memiliki warna dasar silver transparan dengan dengan perpaduan garis biru dan merah yang menghiasi samping kiri kanan tubuhnya.

Mereka memiliki tubuh yang mungil hanya sekitar 3cm jadi tidak memerlukan akuarium yang besar untuk merawat mereka. Akuarium ukuran 40*25*30 sudah cukup membuat mereka nyaman tinggal, lengkapi juga dengan tanaman hidup, batang kayu dan dasar pasir supaya mereka lebih nyaman dan tidak mudah stres.

2. Cardinal Tetra.

Ikan berwarna biru lainnya memiliki ukuran dan warna tubuh mirip dengan neon tetra yang membedakan adalah garis merah dan biru pada cardinal tetra membentang dari ujung kepala hingga ujung ekor.

Untuk merawat mereka sama dengan merawat neon tetra dan kedua jenis ikan ini bisa di jadikan satu tank atau akuarium.

3. Guppy.

Ikan Guppy warna biru biasanya dari jenis blue grass, blue japan, blue moscow. Ikan mungil ini cukup populer karena keindahan warnanya dan perawatan mereka yang tidak terlalu rumit. Bahkan mereka dapat berkembang biak dengan mudah dan cepat jika jantan dan betina di gabung jadi satu.

Ikan ini memiliki karakter damai, akan tetapi akan memakan anakan ikan yang baru lahir. Jadi jika memiliki rencana  untuk mengembang biakan ikan guppy perlu adanya sekat yang memisahkan antara induk dan anak guppy.

4. German Blue Ram (Ramirezi).

Dari namanya saja sudah jelas jika warna ikan ini biru. Ramirezi memiliki ukuran tubuh yang kecil dan biasanya ikan ini di jadikan pelengkap untuk para scaper. Warna biru akan terlihat menarik di akuarium dengan konsep alami yang terdapat tumbuhan hidup dan batang kayu.

Mereka akan terlihat menarik dengan warna biru yang menyala ketika di akuarium dengan kondisi tidak terlaalu terang, justru ketika banyak cahaya masuk ke dalam akuarium warna biru pada ramirezi kurang begitu menarik.

5. Snakehead.

Snakehead atau biasa di kenal dengan ikan channa memiliki berbagai corak warna yang berbeda-beda. Jika sobat lovedfish ingin memelihara ikan warna biru dengan karakter galak atau ikan predator warna biru maka ikan snakhead ini bisa menjadi pilihan.

Channa blue pulchra merupakan salah satu jenis ikan snakehead yang memiliki warna tubuh biru. Utnuk mendapatkan warna biru yang bagus perlu perawatan khusus dan pakan yang bagus juga terutama pakan yang mengandung blue pigmen sehingga warna biru ikan akan cepat keluar.

6. Blue Peacock.

Salah satu ikan siklid yang populer dan banyak di koleksi para pecinta ikan hias selain ikan lemon adalah Blue Peacock. Sesuai namanya ikan ini juga memiliki warna dasar biru muda hingga tua. 

Selain populer ikan Blue Peacock juga lebih mudah dalam perawatan ikan asal afrika ini memang kebanyakan memiliki fisik yang kuat dan tidak mudah mati. Untuk pakan sendiri Blue Peacock juga menerima pellet ikan sebagai pakan pengganti udang atau cacing.

7. Diskus.

Ikan sultan kalau berbicara tentang diskus karena mereka termasuk ikan yang tergolong mahal. Rata-rata ikan yang masih kecil se-ukuran uang logam Rp 100 di hargai sekitar Rp 50.000. Ikan ini stabil memiliki harga yang mahal di samping karena perawatan yang tidak tergolong mudah dan pakan yang di butuhkan juga khusus. Biasanya mereka hanya akan memakan pakan alami seperti cacing udang lembut, pellet yang berkualitas juga di butuhkan mereka. Itu sebabnya ikan diskus tergolong ikan mahal.

Memiliki bentuk tubuh bulat, ikan diskus memiliki banyak varian warna dan motif atau corak tubuh yang berbeda-beda, salah satu jenis diskus yang memiliki warna biru yaitu diskus blue diamond. Dengan warna biru tua di bagian tubuhnya mereka akan terlihat menarik di bawah cahaya lampu ketika di letakkan di akuarium.

8. Gobel Blue.

Elektrik Blue Acara atau di Indonesia lebih di kenal dengan sebutan gobel blue adalah ikan berbentuk oval yang kekar dan padat dengan sirip dubur dan sirip punggung berwarna biru muda. Blue Acara adalah cichlid berukuran sedang yang mencapai sekitar 8 inci atau 20 cm panjangnya dengan rentang hidup sekitar 7 - 10 tahun.

Blue Acara menjadi dewasa secara seksual ketika mencapai ukuran sekitar 2 ½ inci (6,35 cm) dan akan mulai berkembang biak setelah mencapai ukuran 4 inci (10 cm). Masih jarang penggemar ikan hias yang memiliki ikan Gobel blue untuk di jadikan koleksi. Artikel selengkapnya tentang Gobel Blue bisa di simak di sini.

9. Betta.

Ikan Berwarna biru yang terakhir dalam lis adalah ikan betta atau cupang atau juga di sebut ikan laga-laga. Dia alam liar banyak di temukan di air tenang atau irigasi di dekat sawah, namun ikan ini sudah banyak di budidaya-kan sehingga tidak perlu mencari di alam liar lagi.

Ikan asal Indonesia yang juga di temukan di Negara tetangga seperti Thailand dan Malaysia ini memiliki keunikan dari warnanya yang beraneka ragam. Salah satu kesulitan dalam merawat mereka adalah mereka suka bertengkar satu sama lain ketika di jadikan dalam satu tanki.

20 Januari 2022

Channa

Jenis Ikan Channa Yang paling Populer Di Indonesia

Primadona baru di tahun 2021 setelah tahun 2020 penggemar ikan hias di Indonesia di manjakan dengan boomingnya ikan koi, cupang, dan oscar. Dan ikan Channa kelihatannya masih akan berlanjut di tahun 2022.

Ikan Channa atau masyarakat jawa khususnya lebih mengenal ikan ini dengan nama ikan gabus sejatinya dari dulu di gunakan untuk obat luka atau habis operasi yang konon katanya khasiat ikan gabus ini bisa menyembuhkan luka dengan cepat atau luka cepat kering.

Ada banyak jenis channa yang saat ini beredar baik ikan asli Indonesia maupun ikan dari negara tetangga. Keindahan corak warna serta bintik-bintik ikan menjadi daya tarik tersendiri. Ikan ini cenderung agresif jika sudah dewasa, bahkan para penghobi suka melatih mereka agar agresif. Dalam setiap kontes salah satu penilaian adalah tingkat agresifitas ikan tersebut.

Berikut beberapa ikan channa yang populer di Indonesia apakah sobat lovedfish sudah memiliki koleksinya?

Channa Limbata.

Ada yang menyebut mereka dengan sebutan gacua. Ikan asli jawa yang yang juga di temukan di sumatra dan kalimantan ini pamornya mulai menanjak ini mampu tumbuh hingga 20cm. memiliki perpaduan warna sirip biru dengan ujung sirip kuning cukup indah untuk di pandang.

Gambar channa di atas merupakan kiriman dari teman yang konon katanya laku seharga Rp. 1.750.000. Sebelum laku terjual ikan yang dia pelihara sudah memenangkan 3 kontes. Bagaimana menurut sobat lovedfish berminat hunting channa dari alam liarnya?

Channa Limbata biasa berada di hulu sungai atau daerah pegunungan tidak seperti channa lainnya mudah didapat di hilir sungai atau danau. Tantangan terbesar ketika didapat dari alam liar kemudian di rawat di akuarium akan ada perubahan suhu dari suhu dingin di habitat asal menjadi agak hangat di dalam akuarium. Penyakit yang biasa menyerang akibat perubahan suhu yang signifikan biasanya white spot atau velvet maka perlu persiapan obat anti jamur untuk mencegah agar ikan tidak terserang penyakit.

Channa Marulioides.

Ada yang menyebutnya Channa Maru atau YS kependekan dari Yellow Sentarum. Ikan ini juga asli Indonesia yang habitat asal berada di kalimantan mengacu dari inisial yang di sematkan sentarum merupakan danau di Kalimantan tempat di temukan-nya mereka sedangkan yellow merupakan warna corak dari ikan ini. Selain warna tubuh kuning jenis Channa Maru ada yang memiliki nama Red Sampit yang mengacu warna merah di tubuhnya dan Sampit sebagai lokasi di temukan ikan ini.

Daya tarik dari Channa maru Selain corak warna kuning di tubuhnya juga dari matanya yang merah menyala, akan tetapi biasanya ada treatment khusus agar warna merahnya keluar. Sama seperti channa limbata, jenis YS ini juga bisa laku hingga jutaan per ekornya. Saat artikel ini saya buat ikan jenis ini saya jual antara harga 30.000 hingga 40.000 untuk ukuran 7-8cm. 

Channa Pleurophthalma.

Ada yang menyebut mereka toman bunga atau selendang mayang. Sebaran ikan asli Indonesia ini berada di Kalimantan dan Sumatra. Channa Pleuro mampu tumbuh hingga 35 sentimeter. Keindahan ikan ini ada pada warna biru di tubuhnya dengan lingkaran motif bunga di samping seperti bunga matahari.

Jika sobat lovedfish berminat memelihara pluero perlu di perhatikan penutup atas akuarium sebisa mungkin di tutup rapat karena mereka pelompat ulung, jika ada celah kecil di bagian atas bisa jadi channa yang sobat pelihara lompat keluar dan mati.

Channa Argus.

Berbeda dengan yang sudah di sebutkan di atas kali ini ikan snakehead jenis argus tidak berasal dari Indonesia. Mereka di temukan di Cina, Rusia dan Korea (selatan dan Utara). Di kenal juga dengan sebutan Northern Snakehead, Ikan channa Argus tidak seperti kebanyakan ikan channa asli Indonesia, mereka dapat tumbuh hingga 1,5 meter.

Jika daya tarik Channa asli Indonesia dari warna yang beragam berbeda dengan Argus, Channa ini di nilai keindahannya dari pola yang ada di sepanjang tubuhnya. Memiliki warna dasar putih dengan tutul-tutul dengan pola unik. Setiap ikan memiliki pola yang berbeda-beda.  

Channa Stewartii.

Yang satu ini juga bukan dari Indonesia, habitat asal mereka di Nepal, Bangladesh dan India. Dari bentuk tubuh dan pola channa stewartii mirip dengan Channa Barca yang terkenal dengan harganya yang mahal. berbeda dengan Barca, harga Stewartii masih terjangkau, makanya ada yang menyebut jika Stewartii merupakan Channa Barca KW.

Ukuran maksimal Stewartii relatif kecil, di kutip dari www.aquaticcommunity.com panjang maksimal mereka hanya 25cm, Warna tubuh dan siripnya biru berbintik-bintik dengan garis kuning tipis pada siripnya. Meskipun Channa Stewartii di anggap Barca KW namun masalah harga juga lumayan, ikan remaja biasanya dihargai hingga satu juta lebih per ekor.

Channa Andrao.

Ikan asal India ini merupakan Channa terkecil. Panjang maksimal mereka tidak sampai 15cm. Karakter channa Andrao paling damai di antara channa lainnya Jadi jika ingin merawat mereka dan ingin di campur dengan ikan lain masih aman asalkan ikan yang lainnya tidak terlalu kecil dan bukan ikan agresif. Tapi jika ingin merawat hanya ikan channa andrao dalam satu akuarium ada baiknya memeliharanya sendiri atau lebih dari 4 ekor karena jika kurang dari itu biasanya mereka akan bertarung.

Channa Asiatica.

Kali ini kita pergi ke China untuk mengenal jenis ikan Channa Asiatica. Sebenarnya selain China, sebaran mereka juga sampai ke vietnam. Memiliki panjang tubuh maksimal hingga 35 sentimeter, Mereka suka tinggal di kolam, danau atau di sungai dengan aliran lambat. Akar pohon atau rumput air biasanya menjadi tempat mereka sembunyi.

Sama seperti kebanyakan ikan snakehead, Channa Asiatica juga mampu bertahan di daerah yang minim oksigen karena kemampuannya menghirup udara dari atas air. Ini juga harus menjadi catatan para penghobi ikan Channa untuk senantiasa memberikan tutup di bagian atas agar ikan tidak meloncat keluar.

Channa Bleheri.

Ikan asal India sering juga di sebut dengan Rainbow Snakehead karena coraknya yang warna warni. Mereka juga cukup populer di Indonesia di samping perawatan-nya yang mudah juga ukurannya yang tidak terlalu besar. Channa Bleheri dewasa biasanya hanya mampu tumbuh maksimal 17 sentimeter.

Channa Bleheri ini menyebar di wilayah Assam yang memiliki 4 musim sehingga rentang suhu untuk mereka bertahan hidup cukup tinggi yaitu antara 14 – 28°C. Jika sobat lovedfish ingin membiakkan Channa maka mereka pilihan yang mudah karena tidak memerlukan ruangan yang besar dan proses pemijahan yang tidak rumit. Untuk artikel pemijahan Bleheri nanti penulis update infonya. 

Channa Auranti.

Selain Channa Bleheri dari India, Auranti juga berasal dari tempat yang sama. Salah satu ikan Channa yang populer di Indonesia ini juga mendiami wilayah Assam di India, tidak seperti Bleheri yang mungil, Auranti bisa mencapai ukuran maksimal hingga 40 sentimeter.

Memiliki nama lain Golden Cobra Snakehead namun perilaku tidak se-agresif Channa lainnya, dengan perilaku yang lebih "kalem", mereka lebih bersahabat untuk di campur dengan ikan lainnya meskipun tidak semua ikan bisa di campur.

Channa Bankanensis.

Kembali lagi ke Indonesia, ikan dari Sumatra yang juga di temukan di Malaysia. Nama Bankanensis merujuk pada nama pulau tempat pertama kali ikan jenis Snakehead ini di temukan yaitu pulau bangka. Salah satu ikan Snakehead yang memiliki panjang minimal menjadi salah satu daya tarik Bankanensis, mereka tumbuh maksimal hanya 14 sentimeter. namun yang membuat mereka populer motif batik di tubuhnya yang mirip warna harimau.

Ketika merawat mereka di perlukan setting akuarium yang terdapat tempat untuk sembunyi dan ruang terbuka yang luas, dalam keadaan banyak cahaya mereka cenderung sembunyi dan akan aktif bergerak ketika akuarium dalam kondisi minim cahaya.

Dari jenis channa yang populer di Indonesia saat ini yang sudah menjadi koleksi sobat lovedfish yang mana nih? atau koleksi sobat tidak ada dalam list di atas bisa sharing lewat kolom komentar ya jika sobat memiliki channa yang belum ada dalam list. Terimakasih sudah berkunjung ke blog lovedfish.com. 

28 Desember 2021

Channa

Tips Supaya Warna Channa Keluar

Ikan Channa merupakan primadona baru di kalangan penghobi ikan hias mulai pertengahan tahun 2021 setelah popularitas Ikan Oscar mulai redup. Jenis ikan channa yang paling populer saat ini yaitu jenis Yellow Sentarum atau Channa Marulioides.

Channa Auranti

Nama Sentarum sendiri di dapat dari habitat Channa di danau Sentarum sedangkan Yellow merujuk dari warna ikan ini. Selain di temukan di pulau Kalimantan Indonesia, Channa Maru juga di temukan di Malaysia dan thailand.

Dengan Popularitas ikan Channa yang di gemari semua kalangan dari anak-anak hingga dewasa membuat makin banyak kontes ikan Channa yang sering di adakan di berbagai daerah di Indonesia. Dalam sebuah kontes salah satunya penilaian dari Ikan Channa adalah dari warna ikan yang bagus. Ada beberapa trik khusus untuk memunculkan ikan Channa selain faktor gen yang memang harus bagus.

Berikut Faktor penentu untuk meningkatkan warna ikan Channa :

1. Gen yang Berkualitas.

Jika ikan channa yang di rawat berasal dari Gen yang bagus atau indukan ikan memang berkualitas akan menghasilkan anakan ikan yang berkualitas juga. Gen dari induk yang bagus merupakan salah satu faktor penentu hasil ikan channa dengan warna yang bagus dan indah.

Channa Andrao

Karena Gen ikan bukan satu-staunya penentu faktor warna ikan yang bagus dan sebagai pembeli yang membeli ikan dari ukuran kecil biasanya tidak tahu apakah ikan yang di beli berasal dari gen ikan yang bagus jangan berkecil hati karena faktor lain juga bisa menjadi penentu keluarnya warna ikan channa.

2. Ukuran dan Setting Akuarium.

Ikan Channa mampu tumbuh hingga ukuran 60cm maka ukuran akuarium yang besar di butuhkan supaya ikan dapat bergerak bebas dan leluasa di akuarium. Sediakan akuarium setidaknya memiliki ukuran panjang minimal 80 cm lebar 40 cm tinggi 50 cm.

Channa Limbata

Merawat ikan yang baik adalah dengan menyesuaikan kondisi akuarium dengan habitat asalnya. Kebanyakan para penghobi ikan hias yang merawat channa menggunakan substrat atau dasaran akuarium pasir malang merah dengan ukuran pasir antara 0.1-0.5cm. Kayu tenggelam dan batu-batuan perlu di tambahkan juga untuk menambahkan kesan alami di akuarium.

Suhu ideal untuk merawat mereka di kisaran 22 – 30 °C, sedangkan pH optimal di 7,0 untuk pH yang di tolelir Chana antara 6,0 - 8,0. Tingkat kekerasan air berada di antara 36 – 268 ppm. Peralatan tambahan untuk mengecek kondisi air dari suhu hingga pH air bisa di tambahkan atau lakukan perawatan berkala sehingga pH stabil dan suhu air tetap terjaga, jika musim hujan atau musim dingin dapat di tambahkan heater untuk menjaga suhu air tetap di atas 22 °C.

Channa suka hidup di dasar akuarium dan warna mereka dapat muncul optimal dengan adanya sinar matahari, jika merawat mereka di dalam ruangan dan tidak terkena cahaya matahari secara langsung dapat menggunakan lampu yang terang dan sorot lampu mampu menembus hingga dasar akuarium.

Masih berhubungan dengan pencahayaan, jangan menggunakan warna latar belakang akuarium gelap karena akan menghambat munculnya warna pada ikan. Jika ingin netral bisa gunakan background warna putih atau jika suka motif gambar pastikan gambar yang cerah tidak gelap.

3. Pakan Yang Berkualitas.

Channa Stewarti

Setelah akuarium di setting sedemikian rupa sehingga membuat ikan channa hidup nyaman di akuarium, jangan lupakan pakan ikan untuk mereka tumbuh dan berkembang. Untuk menghasilkan ikan dengan warna yang bagus di perlukan pakan yang berkualitas dan alami.

Kombinasi pakan antara udang rebon, cacing sutra, bubuk spirulina dan pellet untuk meningkatkan warna bisa di kombinasikan pellet dapat di jadikan pakan utama jika ikan channa yang di pelihara sudah mau makan pellet, pemberian pakan udang dan cacing plus bubuk spirulina bisa di berikan 3 hari sekali.

Untuk pellet ikan pastikan memberikan yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan ikan. Sebagai contoh jika sobat merawat ikan channa jenis Maru atau Yellow Sentarum yang memiliki motif warna kuning. Maka gunakan pellet yang banyak mengandung "zeaxanthin" untuk memperkuat warna kuning pada ikan. Jika warna dasar ikan merah dapat menggunakan pellet yang banyak mengandung "astaxanthin" atau kandungan "blue pigmen" yang banyak jika iakn yang di rawat memiliki warna dasar biru.

4. Daun Ketapang.

Ekstrak daun ketapang juga dapat meningkatkan warna ikan. Saran saya jangan berikan daun ketapang langsung ke dalam akuarium, bisa menggunakan ekstrak daun ketapang atau rendaman daun ketapang yang kedua bukan rendaman daun ketang pertama.

Channa Maru

Contoh : ambil daun ketapang kering kemudian rendam 5 lembar untuk 10 liter air selama 6-12 jam kemudian buang semua airnya dan tambahkan air lagi 10 liter rendam selama minimal 24 jam hingga warna air coklat pekat. air rendaman yang ke 2 ini bisa di tambahkan ke akuarium ikan channa hingga warna air coklat bening.

Selain untuk meningkatkan warna ikan ekstrak daun ketapang juga bermanfaat untuk kesehatan ikan.

5. Berinteraksi dengan Channa.

sobat pecinta ikan hias yang baru merawat mereka pasti melihat jika mereka suka berdiam diri atau bersembunyi jika ada hiasan yang berongga, berikan interaksi dengan mereka agar mau keluar dan menampakkan diri. Ini selain untuk memacu warna juga bisa meningkatkan agresifitas ikan. Ada sebagian yang berinteraksi dengan menggunakan cermin.

Beberapa tips di atas bisa sobat gunakan untuk memunculkan warna channa yang sobat pelihara. Dengan munculnya warna yang bagus akan meningkatkan harga jual dari ikan itu sendiri. Jika sobat browsing sendiri pasti akan mendapati harga ikan channa yang berkualitas hingga jutaan bahkan ratusan juta.

Jika sobat mempunyai saran lain untuk memunculkan warna ikan channa bisa berbagi di kolom komentar supaya dapat memberikan ilmu yang bermanfaat bagi sobat sesama pecinta ikan channa. Foto koleksi ikan channa yang penulis tampilkan di sini berasal dari kiriman teman yang suka dan hobby dengan dunia air. Mulai dari aquascape beberapa tahun yang lalu hingga sekarang memiliki koleksi beberapa ikan channa.

Semoga informasi di atas bermanfaat bagi sobat sesama pencinta ikan hias. Terimakasih sudah berkunjung ke blog lovedfish.com.