7 Desember 2023

Tetra

Rummy Nose Tetra Care Guide

Ketika membaca moncong merah apa yang ada dalam benak pembaca tercinta? hehehe. Kali ini Penulis akan berbagi pengetahuan tentang merawat moncong merah tapi ini tentang ikan ya sobat lovedfish. Ikan hias selain siklit (cichlid) yang populer karena banyak variannya, jenis ikan hias tetra juga tidak kalah populer, ada puluhan jenis ikan tetra yang memiliki karakter atau sifat lebih ramah di bandingkan dengan siklit.

Salah satunya adalah yang akan coba penulis jelaskan cara merawat Rummy Nose Tetra. Ikan tetra kecil mungil dengan hidung merah. Hemigrammus Rhodostomus adalah spesies ikan characin air tawar tropis yang berasal dari Amerika Selatan tepatnya mereka tinggal dan di temukan di sungai Amazon, populer di kalangan pemelihara ikan sebagai ikan akuarium tropis dan biasanya untuk melengkapi aquascape.

Di Indonesia tercinta biasanya mereka lebih di kenal dengan nama Red Nose atau Red Nose Tetra. Selain populer karena ikan ini memiliki warna yang cantik, juga karena harganya yang cukup murah. Ikan red nose atau rummy nose biasanya di jual antara Rp 2.000 hingga Rp 3.000 di pasar ikan hias.

Klasifikasi

Kerajaan

Animalia

Divisi

Chordata

Kelas

Actinoterygii

Keluarga

Characidae

Jenis

H. rhodostomus

Deskripsi

Rummy nose tetra merupakan spesies ikan tetra yang hidup secara berkelompok dan mereka dapat hingga mencapai panjang 5cm. warna perak di seluruh tubuh ikan dan warna merah di bagian kepalanya. Bagian ekor memiliki pola garis-garis warna hitam putih seperti zebra.

Habitat asal Rummy nose tetra adalah sungai "blackwater" di lembah Amazon. Nama ini merujuk karena warna airnya yang gelap akibat dari tanin yang di keluarkan oleh bahan organik yang membusuk. Efek dari pembusukan ini menjadikan air jadi lembut dan asam.

Dengan perawatan yang baik ikan rummy nose tetra dapat bertahan di akuarium hingga 5-6 tahun, bahkan jika kondisi baik mereka dapat tumbuh dan bertahan hidup hingga 8 tahun. Usia dewasa mereka setelah 1 tahun dan mulai bisa di pijahkan.

Ukuran Akuarium, Pompa Air dan Pencahayaan

Rummy Nose Tetra termasuk ikan berkelompok dan suka bergerak bebas di areanya, untuk merawat mereka di akuarium dan membuat mereka nyaman hingga bisa bertahan hidup lebih lama akuarium dengan volume air 80 liter, sedangkan panjang akuarium 90 cm di sarankan. Untuk lebar dan tinggi bisa menyesuaikan karena panjang ikan maksimal yang hanya 5 cm.

Akuarium 90*35*40 dengan tinggi air sekitar 35 cm sudah memenuhi kapasitas atau volume air 80 liter. Ini rekomendasi minimal akuarium, akan lebih baik lagi jika sobat lovedfish memiliki akuarium yang lebih besar lagi.

Di alam liar mereka hidup di daerah dengan perairan tenang atau arus lambat, penggunaan pompa air di dalam akuarium juga bisa menyesuaikan kebutuhan filterasi yang baik namun tidak menimbulkan arus yang cepat. Rekomendasi ukuran pompa air untuk akuarium ukuran 90*35*40 adalah pompa air seri 1600, 103 atau 3600 dengan arus atau semburan maksimal kurang dari 1200 liter per jam.

Akuarium tanpa Cahaya kurang menarik, akan tetapi Rummy Nose Tetra merupakan ikan yang suka hidup di dalam air gelap (Blackwater). untuk menyiasati ini sobat bisa desain akuarium dengan banyak penutup bagian atas dan jika ingin tetap menggunakan lampu gunakan lampu dengan cahaya tidak terlalu terang.

Dekorasi Akuarium

Seperti di jelaskan sebelumnya tentang habitat ikan rummy nose tetra tinggal, akuarium dengan banyak kayu tenggelam dan daun-daun yang sudah kering perlu di tambahkan. Tanaman air yang mampu hidup dengan cahaya minim untuk mempercantik akuarium juga bisa di masukkan ke dalam akuarium.

Dasar akuarium bisa menggunakan pasir halus atau batu kerikil kecil. Bagian atas bisa menggunakan tanaman apung atau kayu apung untuk mengurangi cahaya masuk kedalam akuarium. Ini sangat penting karena ikan rummy nose tetra bukan ikan yang suka hidup di tempat dengan intensitas cahaya yang tinggi dan terang.

Perawatan Ikan

Rummy nose tetra harus di rawat secara berkelompok di dalam satu akuarium minimal terdapat 6 ikan rummy nose tetra lebih dari 10 ekor merupakan pilihan terbaik. Daun-daun kering perlu di ganti secara berkala agar tidak mengotori air di akuarium.

Air juga perlu di ganti 25-40 % setiap seminggu sekali agar air tepat jernih namun tanin tetap terjaga. Ini bisa di simpul-kan kondisi air tetap berwarna coklat jernih bukan kondisi air bening. Penggantian air ini juga untuk menjaga pH dan suhu air stabil.

Media filter tetap harus di bersihkan 2-3 minggu sekali untuk menghindari tumbuhnya bakteri dan penyakit yang bisa menyerang ikan. Media filter seperti kapas dakron perlu di ganti jika sudah kotor dan bau.

Kondisi Air

Suhu air tropis atau tidak terlalu dingin dan panas adalah yang terbaik untuk merawat mereka, suhu air 76-80 °F atau sekitar 24-27 °C merupakan suhu ideal dan ini merupakan suhu air yang biasa di daerah Indonesia ketika tidak musim dingin atau hujan, jika di rasa suhu air terlalu dingin soabt lovedfish bisa menambahkan heater untuk menjaga suhu tetap stabil.

Warna ikan rummy nose tetra akan memudar jika disimpan dalam kondisi pH basa, hal ini seperti di jelaskan sebelumnya jika rummy nose tetra biasa hidup di tempat dengan pH asam. Untuk itu pH air di jaga harus di bawah 7,0 namun jangan terlalu asam atau setidaknya lebih dari 5,5. Sedangkan kekerasan air di antara 2 - 15 °H.

Penyakit Ikan

Dengan perawatan yang baik kadang penyakit tetap akan datang, kasus ini bisa terjadi ketika perubahan suhu drastis atau ada ikan baru yang masuk ke akuarium dan membawa bakteri atau virus.

Perawatan air yang kurang baik dapat dengan mudah di ketahui apakah ada sesuatu yang salah dengan melihat hidung rummy nose tetra yang merah, mereka sering kali menjadi lebih pucat jika kondisi air buruk.

Untuk ikan rummy nose tetra penyakit umum yang bisa menyerang mereka biasanya dropsy atau ich. Penyakit ich biasanya dapa di lihat dengna adanya bintik-bintik putih pada tubuh ikan atau white spot. Dropsy adalah penumpukan cairan yang menyebabkan tubuh membengkak.

Anti ich atau methylene (banyak merk yang beredar) bisa di gunakan untuk pengobatan ich, sedangkan dropsy bisa menggunakan obat antibiotik untuk ikan. Obat-obat ini sering tersedia di toko-toko ikan hias kesayangan sobat lovedfish.

Makanan Ikan

Rummy nose tetra merupakan ikan omnivora dan akan menerima makanan apapun yang tersedia. Ukuran ikan yang kecil dengan mulut yang imut perlu di perhatikan pelet atau makanan yang di tawarkan karena jika ukuran makanan terlalu besar mereka akan kesulitan untuk makan.

Pola makan yang bervariasi antara makanan hidup seperti daphnia, jentik, atau cacing sutra dan pelet berkualitas tinggi protein akan membuat tumbuh kembang maksimal bagi rummy nose tetra dan menghasilkan warna terbaik.

Perlu di perhatikan porsi makan mereka karena kebanyakan makan juga tidak baik bagi ikan dan akuarium, sisa pakan terutama pelet ikan yang tidak habis di makan dalam 10 menit sebaiknya segera di bersihkan agar tidak mencemari air di akuarium tersebut.

Perilaku Sosial

Ikan damai yang suka hidup berkelompok, mereka akan hidup nyaman dengan komunitasnya sendiri. meskipun 6 ekor rummy nose tetra sudah cukup untuk di jadikan satu koloni, akan lebih baik jika memelihara mereka lebih dari 10 ekor dalam 1 akuarium.

Jika sobat lovedfish ingin memelihara mereka dengan ikan lain pastikan ikan itu bukan predator dan ukuran ikan tidak jauh berbeda dengan rummy nose tetra. Spesies lain dari Hemigrammus Rhodostomus seperti Hemigrammus rhodostomus, Hemigrammus bleheri, Petitella georgiae bisa di jadikan teman mereka atau sejenis tetra yang lain seperti neon tetra, cardinal tetra, x ray tetra, serve (serpae tetra), corydoras, rasbora, barb.

Referensi Artikel :

https://en.wikipedia.org/wiki/Rummy-nose_tetra
https://www.fishkeepingworld.com/rummy-nose-tetra/
https://www.seriouslyfish.com/species/hemigrammus-rhodostomus/
https://fantaseaaquariums.com/fishes-care/rummynose-tetra-care/

5 Desember 2023

Tetra

Merawat Buenos Aires Ikan Tetra Yang Aktif dan Cantik

Buenos Aires merupakan nama ibu kota Argentina, namun ini bukan tentang ibu kota. Ini tentang ikan jenis tetra yang di beri nama Buenos Aires (nama ilmiah: Hyphessobrycon Anisitsi). Ikan air tawar yang ramah bagi pemula dan cukup untuk di perhatikan karena mereka cukup aktif bergerak.

Di alam liar, mereka banyak ditemukan di sungai, kolam, danau, dan anak sungai, khususnya di wilayah La Plata Argentina. Yap sesuai dengan namanya, ikan Buenos Aires Tetra berasal dari Amerika Selatan, selain di Argentina mereka juga di temukan di Paraguay, dan Brasil tenggara.

Ikan air tawar ini biasa hidup berkelompok dengan jenisnya sendiri, mereka cukup cantik untuk menghiasi akuarium sobat lovedfish selain harganya murah kisaran harga Buenos Aires Tetra antara Rp 2.000 sampai Rp 3.000. Mereka juga mudah untuk di rawat bagi pemula, simak artikel ini hingga akhir untuk merawat mereka dengan baik.

Klasifikasi

Kerajaan

Animalia

Divisi

Chordata

Kelas

Actinoterygii

Keluarga

Characidae

Jenis

H.anisitsi

Deskripsi

Di Indonesia mungkin cukup panjang untuk menyebut Buenos Aires Tetra, makanya mereka sering di sebut dengan ikan Boines Tetra. Dalam pencarian google ketika sobat mengetik boines tetra otomatis akan di alihkan ke ikan Buenos Tetra. (gak penting juga di jelasin yak. hehehe)

Hampir semua jenis ikan Tetra termasuk Buenos Aires Tetra merupakan ikan tropis jadi cocok dengan iklim di Indonesia. Buenos Aires Tetra memiliki warna perak metalik dengan warna merah di sirip ekor bagian atas dan bawah serta tanda hitam di bagian tengahnya.

Sirip punggung bagian atas dan bawah juga memiliki warna merah, namun biasanya sirip atas warna merah sedikit bening di bandingkan bagian bawahnya. Sedangkan jenis Buenos Tetra Albino memiliki warna oranye merah di seluruh tubuhnya.

Buenos Aires Tetra merupakan salah satu jenis ikan tetra yang memiliki ukuran tubuh cukup besar, mereka dapat tumbuh hingga 7,5 cm atau sekitar 3 inci dan msa hidup ikan ini bisa mencapai antara 5 - 6 tahun.

Ukuran Akuarium, Pompa Air dan Pencahayaan

Akuarium 90*30*45 merupakan ukuran yang cocok untuk memelihara mereka, dengan akuarium panjang pergerakan mereka akan leluasa, mengingat Buenos Tetra merupakan ikan yang aktif berenang.

Arus air pelan hingga sedang jangan gunakan pompa air ukuran besar karena akan membuat Buenos Tetra tidak nyaman. Jika mengacu pada ukuran akuarium di atas sobat bisa menggunakan pompa air seri 1600 dengan kekuatan semburan sekitar 1200-1400 liter per jam.

Pencahayaan yang baik dan tepat akan membuat warna ikan menjadi lebih menarik. Pilihan warna lampu yang tepat untuk ikan Buenos Tetra adalah lampu warna putih atau putih biru. warna paling tidak cocok untuk mereka lampu 3 warna atau warna biru.

Perawatan Ikan

Buenos Aires Tetra dapat beradaptasi dengan baik ketika mereka singgah di akuarium baru, jadi bagi sobat lovedfish tidak perlu khawatir tentang parameter air yang di butuhkan. Mereka juga tidak memerlukan syarat dan kebutuhan khusus yang harus di siapkan.

beberapa jenis tanaman daun lunak akan menjadi makanan bagi mereka, jadi saat merawat mereka d akuarium hindari tanaman daun lunak jika tidak ingin tanaman itu akhirnya mati.

Buenos Aires Tetra juga merupakan ikan pemakan ulung, jangan biarkan mereka kelaparan yang bisa membuat mereka sedikit agresif dan akan memakan ikan sirip panjang ayang ada di akuarium. Merawat mereka secara berkelompok akan mengurangi agresifitas mereka.

Dekorasi Akuarium

Buenos Aires Tetra bukan ikan yang pilih-pilih terhadap dekorasi akuarium, namun justru di sini kendala yang terjadi. Biasanya ikan kecil sejenis tetra cocok untuk akuarium aquascape atau dekorasi akuarium dengan berbagai tanaman di dalamnya.

Buenos Aires Tetra terkenal ikan yang suka merusak dan memakan tanaman apalagi tanaman berdaun lunak atau rumput seperti java moss.

Jika sobat lovedfish tidak berencana menggabung ikan Buenos Aires Tetra dengan ikan tetra lainnya, biarkan akuarium tanpa dekorasi sudah cukup untuk mereka bertahan hidup. Hardscape atau dekorasi benda mati seperti kayu batu pasir juga bisa di tambahkan untuk kesan natural.

Kondisi Air

Seperti yang di jelaskan sebelumnya Buenos Aires Tetra merupakan ikan yang cukup mudah di rawat, salah satunya adalah parameter suhu yang cukup luas untuk dapat di tolelir. Suhu dingin 16 °C hingga suhu hangat 28 °C masih aman untuk merawat mereka.

Tingkat toleransi pH air juga cukup luas cakupannya 5,5 hingga 8,5. Meskipun cakupan pH air cukup luas tetappH netral adalah yang terbaik untuk merawat mereka. Sedangkan kesadahan air diantara 12 hingga 35 dGH.

Meskipun Buenos Aires Tetra kuat dan lebih toleransi terhadap parameter air, tetap penting untuk melakukan pengujian air secara teratur. Sobat lovedfish juga bisa dengan menjaga air tetap stabil dengan melakukan penggantian air seminggu sekali sebanyak 10-15 %.

Penyakit Ikan

Meskipun tahan dengan berbagai parameter air tetap saja makhluk hidup bisa saja terserang penyakit. Buenos Aires Tetra pun tidak rentan terhadap penyakit, salah satu penyakit umum yang menyerang ikan adalah white spot atau bintik putih.

Bakteri inc ini biasanya bisa berkembang dan menyerang ikan jika kondisi filter tidak maksimal di tambah perubahan suhu air yang drastis. obat dengan kandungan methylene biasanya cukup efektif untuk mengatasi penyakit white spot.

Yang penting untuk mengurangi resiko terkena penyakit hindari perubahan air yang drastis, jaga kebersihan akuarium dan media filter, hati-hati saat memasukkan ikan baru, pastikan ikan tersebut aman dari bakteri dan penyakit.

Makanan Ikan

Buenos Aires Tetra merupakan ikan pemakan ulung, apapun yang tersedia akan di makan, bahkan ikan sirip panjang akan di gigit jika mereka lapar.

Di alam liar tempat mereka di temukan, Buenos Aires Tetra termasuk omnivora yang akan memakan tumbuhan, serangga dan bahkan krustasea.

ketika sobat lovedfish merawat mereka di akuarium makanan terbaik adalah perpaduan antara pelet dan pakan alami dan juga sayuran. Namun untuk memudahkan sobat merawat mereka pelet bisa di jadikan makanan utama.

Untuk pakan alami, Buenos Aires Tetra menerima berbagai makanan seperti cacing, udang air asin atau rebon, daphnia. Pakan itu baik masih hidup maupun dalam kondisi beku atau kering akan tetap mereka makan.

Untuk sayuran, bisa di berikan sayuran hijau seperti bayam dan selada. Dalam pemberian pakan perhatikan jumlah ikan dan makanan yang di berikan. Terlalu banyak pakan yang di berikan juga tidak baik untuk ikan.

Sobat lovedfish bisa memberikan pakan ikan 2-3 X sehari untuk di habiskan dalam 5-10 menit. Buang sisa pakan agar tidak mengotori air dan menyebabkan tumbuhnya bakteri atau parasit.

Perilaku Sosial

Buenos Aires Tetra dapat tumbuh dengan baik di akuarium komunitas, yang perlu di ingat mereka adalah ikan berkelompok, artinya jika sobat ingin memelihara mereka setidaknya dalam 1 akuarium terdapat minimal 6 ekor Buenos Aires Tetra. Jika mereka di pelihara sendiri atau kurang dari itu biasanya mereka sedikit agresif adan suka menyerang ikan yang lebih kecil hanya untuk bermain.

Angelfish atau manfish, ikan laga-laga, siyem atau cupang dan ikan berseirip panajng sebaiknya jangan di jadikan satu dengan mereka, karena sirip mereka menjadi makanan yang lezat bagi Buenos Aires Tetra.

Beberapa ikan yang dapat di jadikan satu akuarium dan aman dengan Buenos Aires Tetra selain sesama jenis ikan tetra seperti Kongo Tetra, Black Tetra, Red Phantom Tetra, X Ray Tetra ikan-ikan dari keluarga cichlid seperti Ram Cichlid dari Bolivia, Ramirezi juga bisa di tambahkan.

Ikan-ikan lain yang mungkin bisa di jadikan pilihan di antaranya Apistogramma, Danios, Rainbow Fish, Barbs (Cherry Barbs atau Sematra), Gurami Kerdil atau dwarf guramy.

Referensi Artikel :

https://en.wikipedia.org/wiki/Buenos_Aires_tetra
https://www.seriouslyfish.com/species/hyphessobrycon-anisitsi/
https://www.aquariumsource.com/buenos-aires-tetra/

18 Oktober 2023

Tetra

Merawat dan Jenis Ikan Untuk Pemula

Dunia ikan hias di masa pandemi beberapa tahun lalu menjadi masa yang cukup indah bagi para penjual maupun petaninya. Akibat dari kerja di rumah dan pembatasan kegiatan akhirnya banyak masyarakat yang berdiam diri di rumah untuk menghilangkan jenuh mereka memelihara ikan hias. Namun karena kurangnya pengetahuan tentang jenis ikan hias dan cara merawat ikan hias banyak ikan yang baru beberapa hari di rawat akhirnya mati.

Sebelum membahas tentang jenis ikan hias untuk pemula dan mudah di rawat ada baiknya sobat lovedfish simak tips sederhana merawat ikan hias di akuarium. Jika sobat lovedfish ingin memelihara ikan di akuarium tentunya sudah memiliki akuariumnya, jangan cuma akuarium saja lengkapi dengan pompa air dan media filternya.

Akuarium set sederhana terdiri dari :

1. Akuarium.


Tidak perlu di jelaskan lagi untuk akuarium yak sobat lovedfish. Intinya tempat untuk menampung ikan yang akan sobat lovedfish pelihara. Model dan ukuran sesuaikan dengan anggaran dan jenis ikan yang akan sobat lovedfsih pelihara. Untuk pemula sobat bisa gunakan akuarium standar ukuran 50*30*35.

Tidak terlalu kecil atau besar juga dan harganya masih terjangkau, kurang dari Rp. 200.000 untuk tebal kaca 5mm.

2. Pompa Air.


Fungsi utama pompa air atau water pump untuk sirkulasi air, meningkatkan kadar oksigen dalam air dan untuk membersihkan akuarium dari kotoran. Untuk akuarium ukuran di atas sobat lovedfish dapat menggunakan pompa air seri 1200 atau dengan semburan air sekitar 800-1000 liter per jam.

Untuk harga pompa air ini sendiri ada beberapa merk yang harganya antara Rp. 20.000- Rp 40.000. Untuk merk bagus seperti Resun, Aquila, ADA harga di atas Rp 50.000.

3. Selang Filter / Pipa Filter.


Di gunakan untuk mengalirkan air dari pompa air ke box filter atau media filter. Saran saja neh buat sobat lovedfish lebih baik menggunakan pipa filter daripada selang filter spiral. Jika sobat menggunakan selang spiral lebih mudah cara memasangnya, akan tetapi dalam jangka waktu beberapa minggu selang akan di penuhi alga dan kotoran ikan yang menghambat air ke box filter.

Apakah jika menggunakan pipa masalah itu tidak terjadi? jawabnya pasti terjadi juga yang membedakan, Sobat akan lebih mudah membersihkan pipa dari alga dan kotoran yang menempel di pipa daripada di selang.

Selang spiral sendiri biasanya harga kurang dari Rp 5.000 untuk panjang ada yang 60cm dan 90cm. Sedangkan harga Pipa per meter sekitar Rp 3.000 - Rp 5.000, Untuk L pipa sendiri antara Rp 800 - Rp 2.000.

4. Box Filter / Tempat Filter.

Sebagai wadah media filter, ketika sobat lovedfish ingin membeli di toko ikan dan untuk akuarium ukuran di atas sobat bisa tanya ke pedagang ikan dengan nama "Box Filter Sedang". Untuk sobat lovedfish ketahui box filter ada 4 ukuran Kecil, Sedang, Besar dan Jumbo. Jika sobat lovedfish ingin membuat sendiri bisa menggunakan ember bekas cat ukuran 2,5kg.

Harga box filter sendiri biasanya kurang dari Rp 25.000 untuk ukuran sedang.

5. Kapas Filter.

Kapas filter ini terbuat dari bahan dacron, fungsinya untuk menyaring "Filter" kotoran ikan sehingga air yang kembali ke akuarium sudah bersih lagi. Ada kapas filter yang sekali pakai, biasanya ketika di cuci kapas ini akan hancur, ada pula yang masih bisa di gunakan beberapa kali, ketika di cuci kapas ini tidak mudah hancur.

Sobat lovedfish bisa membeli kapas filter ini dengan harga Rp 2.000 sampai Rp 5.000, Tergantung kualitas dan isi kapasnya.

Tambahan :

6. Pompa Udara atau Aerator Plus Selang Aerator dan Batu Pemecah Udara.

Pompa udara atau aerator ini berfungsi untuk meningkatkan kadar oksigen dalam air. Alat tambahan ini bisa menjadi wajib ada  ketika sobat lovedfish "overload" atau terlalu banyak memelihara ikan di akuarium sehingga membutuhkan tambahan oksigen supaya ikan dapat bertahan hidup dan tidak mati.

Harga masing masing dari pompa udara yang lubang 1 mulai Rp 15.000 - Rp 25.000, sedangkan selang aerator sekitar Rp 1.000 - Rp 2.000 dan batu pemecah gelombang atau batu aerator mulai Rp 2.000.

7. Batu Ziolit.

Fungsi utama batu ziolit adalah untuk menjernihkan air dan mengikat amonia, untuk lebih jelas tentang batu ziolit sobat lovedfish bisa baca artikelnya di sini. Batu ziolit ini juga tambahan saja jika sobat lovedfish yang masih awam atau pemula tidak ingin menggunakan batu ziolit juga tidak akan menimbulkan masalah besar bagi ikan yang sobat pelihara.

Batu ziolit ini ada yang di jual per kg ada juga yang sudah dalam kemasan. Untuk model akuarium di atas sobat dapat menggunakan ziolit dalam kemasan. Kisaran harganya sendiri untuk yang sudah dalam kemasan antara Rp 5.000 sampai Rp 10.000 sedangkan jika masih bongkahan yang di jual per KG harganya sendiri sama antara Rp 5.000 - Rp 10.000 per KG.

8. Karbon Aktif.

Karbon aktif atau bisa di sebut dengan kayu arang yang baik untuk ikan hias yang terbuat dari batok kelapa. Selain untuk menjernihkan air dan mengurangi bau amis karbon aktif juga berfungsi untuk menyerap zat organik yang tidak diinginkan, seperti phenol, detergen, cresol, serta bahan toksik yang tidak dapat diuraikan.

Harga karbon aktif kemasan biasanya di jual antara Rp 5.000 - Rp 10.000. Sedangkan jika sobat lovedfish membutuhkan banyak karbon aktif untuk tambahan filter biasanya untuk kolam yang besar maka sobat bisa membeli di toko-toko yang menjual arang batok kelapa.

Setelah sobat lovedfish mengetahui apa yang perlu di siapkan untuk merawat ikan di akurium, sekarang saatnya memilih ikan untuk di jadikan satu di dalam akuarium. Di sini penulis memilih ikan kecil yang bisa di jadikan dalam satu akuarium sehingga mereka tidak bertengkar 1 dengan lainnya.

Kelompok Satu.

Ikan pipih kecil dan berwarna warni penulis pilihkan untuk sobat lovedfish bisa pelihara dalam 1 akuarium dan mereka tidak saling mengganggu. Selain itu penulis pilih yang memiliki harga jual tidak terlalu mahal. ikan ikan ini biasanya di jual mulai Rp 1.500 - Rp 3.000 per ekornya. Pilihan ikan pipih yang bisa sobat beli untuk di jadikan akuarium adalah.

1. Ikan Glowfish Tetra.

2. Ikan Black Tetra.

3. Ikan Serve.

4. Ikan Barbier.

5. Ikan Glowlight Tetra.

6. Ikan Pristella.

7. Ikan Amandae.

8. Ikan Ambassis.

Kelompok Dua.

Kelompok kedua ini berisi ikan-ikan jenis Platy dan Molly. Ikan kecil berwarna warni yang biasanya di sukai anak-anak. Salah satu daya tarik dari ikan ini adalah mereka dapat dengan mudah menghasilkan anak tanpa perawatan khusus. Sama seperti sebelumnya harga ikan-ikan ini biasanya antara Rp 1.500 - Rp 3.000. Ada beberapa jenis yang mungkin bisa lebih. Untuk kelompok ikan yang ke dua ini diantaranya :

1. Ikan Black Molly.

2. Ikan Molly Ballon.

3. Ikan Golden Black.

4. Ikan Palty Kohaku.

5. Ikan Platy Micky.

6. Ikan Platy Sunset.

7. Ikan Platy RedBlack

8. Ikan Peso.

Kelompok Tiga.

Berikutnya penulis rangkum ikan dari keluarga cichlid. Ikan dari keluarga cichlid ini termasuk ikan yang cukup usil dan suka menggigit terhadap ikan lainnya yang tidak sejenis. Untuk sobat lovedfish yang ingin memelihara ikan jenis CIchlid ini penulis rangkum beberapa ikan yang mudah di rawat, tapi ingat untuk mencampur ini dengan ikan jenis lainnya perlu di tanyakan ke pedagang ikan atau sebaiknya jangan di campur dengan ikan jenis lain.

1. Ikan Lemon.

2. Ikan SnowWhite.

3. Ikan German Blue Ram.

4. Ikan Severum (Heros serverus).

5. Ikan Rainbow Cichlid.

6. Ikan Electric Blue Acara.

7. Ikan Juwani.

8. Ikan Melanochromis Auratus (Niasa).

Kelompok Empat.

Nah ini untuk sobat lovedfish yang suka ikan campur-campur dalam 1 akuarium, jadi beberapa ikan yang biasa ada di toko ikan hias dan bisa di campur-campur tanpa mengganggu satu sama lain dan tentunya ikan-ikan itu mudah di rawat bagi sobat yang baru pertama kali memelihara ikan hias.

1. Ikan Komet atau goldfish

2. Ikan Redfin.

3. Ikan Balashark.

4. Ikan Puntius.

5. Ikan Blackghost.

6. Ikan Manfish atau AngelFish.

7. Ikan Kaviat.

8. Ikan Dontis

11 September 2023

Tetra

Mengenal dan Merawat Glowlight Tetra

Glowlight Tetra berbeda dengan ikan glofish tetra ya sobat lovedfish, meskipun sama-sama jenis ikan tetra akan tetapi glowlight tetra bukan ikan hasil rekayasa seperti glofish tetra. Di kenal juga dengan nama neon api ikan yang berasal dari Amerika Selatan, tepatnya dari sungai Essequibo di Guyana.


Sungai Essequibo merupakan sungai ter panjang di Guyana dan ikan glowlight tetra biasanya di temukan di kawasan hutan dan anak sungai di luar jalur utama sungai. Air di sini biasanya berwarna coklat tua dengan tanin dari bahan organik yang membusuk dan akibatnya seringkali sangat asam.

Glowlight Tetra memiliki karakter perenang aktif, dengan tubuh transparan dan penuh warna. Nilai plusnya lagi dari ikan dengan nama ilmiah "Hemigrammus Eritrozonus" mudah di rawat dengan kondisi air dan akuarium yang sederhana.

Klasifikasi

Kerajaan

Animalia

Divisi

Chordata

Kelas

Actinoterygii

Keluarga

Characidae

Jenis

Hemigrammus Eritrozonus

Deskripsi

Sebelum di beri nama Hemigrammus erythrozonus, pada awalnya ikan ini di beri nama Hemigrammus gracilis, ikan yang sekarang sudah banyak di pasaran merupakan hasil penangkaran bukan dari habitat asal. Mereka pertama kali di perkenalkan ke perdagangan akuarium pada tahun 1933. Asia dan Jerman merupakan negara pemasok utama Glowlight Tetra.

Warnanya perak dan garis oranye terang hingga merah memanjang dari moncong hingga pangkal ekornya, bagian depan sirip punggung memiliki warna yang sama dengan garis tersebut. Sirip lainnya berwarna perak hingga transparan.

Ikan asal Indonesia dan Malaysia yang mirip dengan Glowlight Tetra adalah Rasbora pauciperforata (Glowlight Rasbora) atau biasa juga di kenal dengan red line rasbora, red strip rasbora meskipun memiliki kemiripan dari bentuk dan warna, namun ikan yang berasal dari Indonesia tersebut masuk dalam golongan rasbora (keluarga Cyprindae) bukan tetra (keluarga Characidae).

Glowlight Tetra aka Neon Api dapat tumbuh hingga 5cm dengan masa hidup hingga 4 tahun dengan perawatan dan kondisi akuarium yang baik. Biasa hidup berkelompok dengan minimal 5 ekor untuk di jadikan satu komunitas akuarium.

Ukuran Akuarium, Pompa Air dan Pencahayaan

Akuarium dengan kapasitas 70 liter atau ukuran sekitar 60*35*35 sudah cukup untuk menampung Glowlight Tetra hingga 15-20 ekor atau di campur dengan ikan lainnya. Mengingat ukuran mereka yang kecil maka tidak di perlukan akuarium yang besar.

Seperti di jelaskan sebelumnya jika Glowlight tetra di temukan di anak sungai yang pastinya memiliki arus lambat, maka untuk penggunaan pompa air juga di sesuaikan dengan ukuran akuarium. Jika mengacu pada ukuran akuarium di atas 60*35*35 maka pompa air dengan kekuatan arus antara 800-1200 liter per jam sudah cukup di gunakan untuk akuarium sobat lovedfsih.

Pencahayaan yang terang bukan pilihan yang tepat untuk glowlight tetra karena akan menyamarkan warna indah dari ikan ini. Seperti nama lain dari glowlight yang juga biasa di sebut neon api, kondisi akuarium gelap justru cocok untuk mereka.  

Dekorasi Akuarium

Tema akuarium gelap membuat glowlight tetra nyaman. Sesuai namanya "Glowlight" atau dapat di artikan cahaya terang, bercahaya, bersinar. Substrat pasir malang halus warna hitam, atau kerikil kecil warna hitam bisa juga di jadikan media dasar akuarium.

Tambahkan beberapa tanaman dan kayu apung untuk meningkatkan kondisi akuarium terlihat alami. Tetap sisakan ruang terbuka di bagian tengah akuarium sehingga tidak menghalangi mereka berenang bebas di akuarium.

Seperti di jelaskan sebelumnya jika glowlight tetra senang di perairan dengan kadar asam dan mengandung tanin, sobat lovedfish juga bisa menambahkan tanin untuk melembutkan dan menggelapkan air.

Tanin adalah suatu senyawa polifenol yang berasal dari tumbuhan, berasa pahit dan kelat, yang bereaksi dengan dan menggumpalkan protein, atau berbagai senyawa organik lainnya termasuk asam amino dan alkaloid.Tanin dapat ditemukan dalam makanan dan minuman tertentu, seperti teh, kopi, coklat, dan wine. "wikipedia"

Sobat lovedfish bisa mengeksplore akuarium untuk glowlight tetra dengan berbagai parameter air, karena mereka lebih tahan dan mudah beradaptasi dengan berbagai kondisi air.

Kondisi Air

Kondisi air dengan rentan suhu 75-82°F atau 24-28°C cocok untuk merawat neon api tetra dengan tingkat pH air berada di kisaran 5,5-7,5. Meskipun kondisi air sedikit basa, mereka masih mampu bertahan hidup bahkan warna neon api bisa lebih cemerlang, akan tetap perlu di perhatikan dengan ikan lain jika sobat lovedfish ingin memelihara mereka dengan ikan lainnya. Tidak semua ikan mampu bertahan hidup dengan baik di kondisi air basa atau sedikit asam.

Tingkat kekerasan air yang aman untuk memelihara mereka di antara 2-15°H. Untuk menjaga kualitas air tetap baik pastikan sobat lovedfish untuk mengganti air 10-25% seminggu sekali dan lakukan kuras 

Penyakit Ikan


Meskipun cenderung kuat dengan berbagai kondisi dan parameter air, tetap saja Glowlight tetra merupakan makhluk hidup yang bisa juga terserang penyakit. Pada umumnya penyakit ikan di sebabkan dari limbah makanan yang tidak habis di makan ikan, kualitas air yang buruk akibat filterasi kurang maksimal atau jarang di bersihkan, bisa juga karena air tidak pernah di ganti.

Beberapa jenis bakteri busuk sirip, parasit Ich, virus atau inveksi jamur yang mungkin bisa menyerang glowlight tetra. Penyakit tersebut jika sudah menyerang ikan maka penyebarannya akan sangat cepat. Bahkan dalam semalam beberapa ikan bisa mati jika tidak langsung di tangani dengan tepat. Adapun penanganan dan jenis obat yang diperlukan sesuai dengan penyakitnya sebagai berikut.

Jika ikan sobat lovedfish terkena busuk sirip kemungkinan karena kondisi air yang buruk atau tertular dari ikan yang baru di masukkan ke akuarium tanpa di karantina terlebih dahulu. Sesuai namanya penyakit ini menyerang sirip ikan, sirip ikan akan berubah warna menjadi coklat kemerahan dan area yang terkena bakteri ini akan terlihat seperti tertutup spora berwarna hitam atau coklat. Penyakit ini sangat menular dan perlu di obati dengan antibiotix, biasanya obat ini bebentuk cair atau serbuk dan berwarna kuning ketika di masukkan ke dalam air. Pemakaian garam ikan juga efektif mengurangi bakteri ini.

Parasit Ich sangat menular dan sering menjadi langganan penyakit ikan terutama perubahan suhu air yang drastis atau suhu air terlalu dingin. Parasit ini akan menempel ditubuh ikan dan menghisap cairan tubuh ikan. Tanda-tanda yang jelas terlihat dari penyakit ini adalah adanya bintik-bintik putih di sebagian atau seluruh tubuh ikan. Penyebaran parasit ini juga cukup cepat, obat yang tepat untuk penyakit ini adalah methalyne blue dan garam ikan.

Infeksi jamur dapat terjadi pada ikan yang berada di lingkungan dengan air yang tidak pernah di ganti atau ikan stres. Untuk infeksi jamur biasanya dapat di lakukan dengan menguras dan mengganti air serta tambahkan obat anti biotik dan anti stres pada ikan.

Makanan Ikan

Salah satu yang membuat glowlight tetra sebagai rekomendasi untuk pemula salah satunya juga dari segi makanan ikan. Mereka merupakan omnivora yang tidak "ribet" masalah makanan. Algae atau tumbuhan dan hewan kecil bisa jadi makanan mereka.

Larva lalat atau maggot, larva serangga, kutu air dan algae merupakan makanan alami mereka di alam liar. Dengan makanan alami tersebut dapat meningkatkan kekebalan dan membuat warna ikan menjadi lebih menarik.

Ketika sobat memelihara glowlight tetra di akuarium pilihan pelet ikan bisa di jadikan makanan untuk mereka, namun ada baiknya di kombinasi dengan makan hidup atau beku sesuai makanan mereka di habitat asal.

Pastikan tidak memberikan pakan berlebih terutama pakan alami yang sudah mati (beku atau kering) yang justru dapat menjadikan parasit, jamur atau bakteri untuk ikan dan pastinya mengganggu kesehatan ikan sendiri. idealnya pemberian pakan untuk ikan adalah 2-3 kali sehari untuk di habiskan dalam 5-10 menit.

Mulut ikan Glowlight tetra juga cenderung kecil jadi pastikan ukuran pakan ikan sesuai dan dapat mudah masuk ke mulut ikan.

Perilaku Sosial

Glowlight tetra merupakan ikan koloni atau berkelompok yang senang dengan jenis yang sama setidaknya sediakan 5-6 ekor ikan glowlight tetra dalam 1 akuarium atau lebih itu akan membuat mereka nyaman dan tidak mudah stres. Mereka aktif bergerak dan biasanya mereka bermain di bagian dasar akuarium dan bersembunyi di antara tanaman atau batang kayu yang ada di sudut akuarium.

Beberapa jenis tetra lainnya yang memiliki ukuran yang kurang lebih sama juga aman di pelihara dengan mereka, selain ikan dari keluarga tetra, beberapa ikan kecil lainnya seperti zebra danio, corydoras, platy, molly, botia, sumatra juga aman dengan mereka. Ikan yang bergerak lambat atau sirip panjang juga aman dengan glowlight tetra.

Ikan yang memiliki ukuran yang jauh lebih besar tentunya harus di hindari apalagi ikan predator seperti oscar, arwana, atau ikan jenis cichlids. Bahkan ikan manfish atau angelfish juga tidak cocok dengan glowlight tetra. Ikan yang memiliki karakter perenang aktif seperti kaviat juga tidak cocok untuk di jadikan satu akuarium.

Referensi Artikel :

https://en.wikipedia.org/wiki/Hemigrammus_erythrozonus
https://www-seriouslyfish-com/species/hemigrammus-erythrozonus
https://www-fishkeepingworld-com/glowlight-tetra
https://www-thesprucepets-com/glowlight-tetra-1381833

30 Maret 2023

Tetra

Mengenal dan Merawat Congo Tetra

Sesuai namanya ikan ini Tetra satu ini berasal dari Kongo, tepatnya di bagian drainase sungai Kongo di Republik Demokratik Kongo. Namun sebagian besar ikan yang di jual di pasaran sudah hasil budidaya petani ikan tidak di impor langsung dari negara asal.

Ikan Tropis yang mudah beradaptasi dengan berbagai kondisi air sehingga tidak begitu sulit merawat mereka, tidak perlu teknik khusus juga untuk merawat mereka. Baca selengkapnya artikel ini supaya sobat lovedfish mengenal lebih jauh tentang ikan Congo Tetra.

Klasifikasi

Kerajaan

Animalia

Divisi

Chordata

Kelas

Actinoterygii

Keluarga

Alestidae

Jenis

P. interruptus

Deskripsi

Congo Tetra merupakan jenis ikan yang kuat dan memiliki sirip yang panjang pada ikan Congo Tetra jantan terutama sirip punggung yang memanjang hingga mencapai ekor. Keindahan mereka juga tampak dari warna warni tubuh terutama warna biru, oranye, sedikit warna kuning dan perunggu dengan kilauan hijau dan ungu ketika ada perubahan cahaya.

Memiliki nama ilmiah "Phenacogrammus Interruptus" Congo Tetra merupakan salah satu jenis tetra afrika yang tergolong besar. Congo Tetra jantan bisa tumbuh hingga 3,2 ″ (8cm) sedangkan betina 2,4″ (6cm). Keluarga tetra afrika ini berisi sekitar 18 genera dan 119 spesies dan Congo Tetra termasuk salah satu ikan tetra yang populer selain African Tigerfish.

Dalam biologi, genus atau marga (bentuk jamak: genera) adalah salah satu bentuk pengelompokan dalam klasifikasi makhluk hidup yang secara hierarki tingkatnya di atas spesies, tetapi lebih rendah daripada famili.

Congo Tetra merupakan ikan yang aktif berenang, perubahan warna akan terlihat memukau ketika mereka berenang dan terkena pantulan cahaya lampu. Salah satu ikan yang sulit di abadikan dengan foto karena mereka terlalu aktif bergerak di akuarium.

Pompa Air, Pencahayaan dan Ukuran Akuarium

Seperti di jelaskan sebelumnya jika Congo Tetra merupakan ikan yang aktif berenang dan memiliki ukuran tubuh yang cukup besar untuk jenis ikan tetra, Akuarium yang di butuhkan untuk merawat mereka juga harus memiliki ukuran yang panjang meskipun tidak terlalu lebar dan tinggi.

Akuarium ukuran 48″ * 12″ * 12″ (120 * 30 * 30 cm) di rekomendasikan untuk merawat mereka ketika sudah dewasa, akuarium dengan ukuran lebih kecil dapat sobat gunakan jika mereka masih kecil.

Ukuran pompa air dapat di sesuaikan dengan ukuran akuarium, karena ikan Congo Tetra tidak masalah dengan arus yang cepat maupun lambat. Jika sobat lovedfish menggunakan akuarium ukuran di atas sobat bisa menggunakan pompa air seri 1600 sampai 1800 dengan arus sekitar 1500 liter per jam.

Efek cahaya dapat memantulkan warna warni yang indah untuk congo tetra, maka di rekomendasikan untuk menggunakan lampu dengan cahaya yang cukup. Warna standar putih biru dapat meningkatkan efek warna congo tetra dan memberikan kesan air yang jernih.

Merawat Ikan

Akuarium dengan banyak ruang terbuka kami rekomendasikan untuk merawat ikan Congo Tetra yang aktif berenang. Tambahan aksesoris kayu dan vegetasi terapung serta tanaman seperti anubias merupakan perpaduan yang cukup untuk menghias akuarium sobat lovedfish.

Congo Tetra merupakan ikan komunitas yang sebaiknya di rawat dalam satu akuarium sekitar 3-5 pasang menyesuaikan ukuran akuarium dan ikan lainnya yang di tambahkan.

Perhatikan kondisi air agar tetap jernih dan bersih karena Congo Tetra tidak mentolelir air yang kotor. Rutin lakukan perawatan akuarium dengan secara berkala ganti air seminggu sekali sekitar 20-30% dan bersihkan media filter atau ganti dengan yang baru.

Penyakit Ikan

Jamur, bakteri dan parasit yang bisa menyerang mereka biasanya berasal dari ikan yang baru dan membawa penyakit atau kurang perawatan media filter dan penggantian air. Istilah mencegah lebih baik daripada mengobati berlaku juga untuk merawat ikan. Dengan rutin bersih-bersih media filter dan mengganti air setiap seminggu hingga dua minggu sekali. Jika ingin menambahkan ikan baru pastikan ikan yang baru tidak dalam kondisi sakit atau membawa bakteri. Untuk lebih amannya bisa di lakukan dengan merendam ikan baru dengan air di campur PK sekitar 20-30 detik sebelum di masukkan ke akuarium.

Velvet merupakan parasit yang sangat kecil seperti debu dengan ukuran 20-100 mikron. Penyakit yang disebabkan karena Oodinium ini biasa disebut Oodiniasis, Velvet Disease atau Gold Rust Disease dan parasit white spot yang biasanya menyerang ikan Congo Tetra. Kedua parasit ini bisa menyerang ikan jika kondisi ikan tidak baik karena kualitas air maupun kondisi air yang tidak sesuai.

Garam ikan dan obat yang memiliki kandungan "Methylene Blue" biasanya efektif untuk pencegahan maupun pengobatan ikan. Untuk garam ikan bisa di gunakan sekitar 2 minggu sekali secukupnya menyesuaikan ukuran akuarium, sedangkan obat "Methylene Blue" di berikan untuk pengobatan ikan.

Kondisi Air

Suhu : 73-82°F (23-28°C)

pH : 6.0-7.5

Kekerasan : 3-18 dH

Makanan Ikan

Ikan Congo Tetra merupakan Omnivora, di alam liar mereka memakan cacing kecil, serangga, krustasea, alga dan zooplankton. Dalam akuarium mereka bukan ikan yang rewel dengan makanan, akan tetapi makanan dengan kandungan protein terutama dari daging sangat di butuhkan mereka agar ikan tetap menunjukkan warna terbaiknya.

Makanan hidup atau beku hendaknya menjadi menu utama Congo Tetra meskipun pelet ikan di terima mereka. Sobat lovedfish dapat memberikan jentik nyamuk, cacing sutra atau cacing beku, udang beku. Makanan kering seperti cacing, udang maupun maggot bisa menjadi alternatif jika sobat lovedfish sulit mendapatkan pakan alami dan beku.

Idealnya mereka makan 2 x sehari dan tidak berlebih. Selalu pantau saat mereka makan karena Congo Tetra bukan tipe ikan yang cepat dalam berebut makanan dengan ikan lainnya.

Perilaku Sosial

Congo Tetra ikan yang damai tetapi dapat menakuti spesies pemalu dengan berenang aktif dan ukuran dewasa yang besar. Perlu di simpan dalam akuarium bersama teman sejenis paling tidak 5-6 ekor untuk membuat mereka nyaman.

Selain ikan Tetra lainnya, Rainbow Fish, Corydoras, Loricariidae, Synodontis, dan berbagai cichlid yang damai seperti Kribensis Pelvicachromis atau Cleithracara merupakan ikan yang cocok untuk di jadikan teman akuarium.

Pada umumnya mereka akan mengabaikan dan diabaikan oleh ikan yang tinggal di dasar akuarium. Jenis ikan yang suka menggigit sirip seperti ikan Lemon harus di hindari. Ikan-ikan berukuran besar dan predator juga perlu dihindari. 

Referensi Artikel dan Sumber Gambar :

https://en.wikipedia.org/wiki/Congo_tetra
https://www.seriouslyfish.com/species/phenacogrammus-interruptus/
https://www.tfhmagazine.com/articles/freshwater/phenacogrammus-interruptus

18 Maret 2023

Tetra

Mengenal dan Merawat ikan Pristella (X Ray Tetra)

Pristella maxillaris atau lebih di kenal dengan ikan X Ray Tetra karena tubuhnya yang tembus cahaya. Mereka berasal dari Amerika Selatan, tepatnya di perairan pesisir sungai Amazon di Brazil, Guyana dan Venezuela. Selama musim kemarau ia menghuni aliran air jernih dan anak sungai. Saat hujan datang, ia berpindah ke daerah sabana yang tergenang air, tempat ia bertelur di antara vegetasi yang terendam.

Jika jenis ikan tetra biasanya hanya hidup di air tawar berbeda dengan Pristella, karena hidup mereka di daerah pesisir, mereka mampu mentolerir air payau yang lebih keras di dekat pantai.

Klasifikasi

Kerajaan

Animalia

Divisi

Chordata

Kelas

Actinoterygii

Keluarga

Characidae

Jenis

P.maxillaris

Deskripsi

Selain di sebut dengan nama X Ray Tetra mereka juga di kenal sebagai Golden Pristella Tetra dan Water Goldfinch karena warna keemasan samar pada kulitnya yang tembus cahaya. Mereka pertama kali dideskripsikan oleh Ulrey pada tahun 1894 dan sejak itu menjadi salah satu ikan air tawar terpopuler yang dipelihara di akuarium buatan saat ini.

Di kenal dengan nama X Ray Tetra karena lapisan kulit yang tembus pandang yang menutupi tubuh dan tulang ikan kecil dengan ukuran maksimal sekitar 5cm. Memiliki sisik warna perak kekuningan yang agak gelap dan ketika terkena sorotan cahaya lampu warna sirip akan menunjukkan warna keemasan. Sirip ekor memiliki warna oreanye kemerahan, sedangkan sirip punggung dan sirip dubur memiliki warna kuning, hitam dan putih.

Dari segi tampilan ikan, X Ray Tetra jantan dan betina memiliki tampilan yang sama, perbedaan mereka ada pada X Ray Tetra betina yang umumnya memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dan lebih bulat daripada X Ray Tetra jantan.

Pompa Air, Pencahayaan dan Ukuran Akuarium

Ikan Pristella atau jenis ikan tetra biasanya tidak memiliki ukuran tubuh yang besar, untuk merawat mereka di akuarium juga bisa di gunakan akuarium yang kecil. Meskipun ukuran akuarium mini sekitar 40*25*30 sudah bisa di gunakan untuk merawat mereka, namun ada baiknya ukuran standar untuk merawat mereka menggunakan akuarium ukuran 60*30*40. Ini akan memberikan ruang bagi mereka bergerak bebas, apalagi jika sobat lovedfish menambahkan mereka dengan ikan-ikan lainnya.

Keindahan dan cantiknya ikan Pristella salah satunya karena efek cahaya yang membuat mereka lebih terlihat transparan, faktor cahaya juga di dapat di alam liar di mana mereka berasal. Jadi sobat lovedfish dapat menggunakan lampu untuk akuarium. Tetap selalu perhatikan durasi nyala lampu, karena dalam sehari setidaknya lampu untuk akuarium di nyala-kan sekitar 4-6 jam. Ini selain bermanfaat untuk mengurangi pertumbuhan alga juga menjaga kondisi lampu LED agar tidak cepat mati. Gunakan lampu ukuran setengah dari panjang akuarium, agar pencahayaan yang di hasilkan tidak terlalu terang.

Ukuran pompa air harusnya mengikuti ukuran akuarium dan jenis ikan yang di pelihara. Untuk ikan Pristella sendiri tidak membutuhkan arus yang cepat, mereka cenderung lebih suka air yang tenang dan jernih. Untuk itu sobat lovedfish bisa menggunakan pompa yang kecil untuk akuarium yang di tempati Pristella.

Sebagai contoh di atas jika sobat lovedfish menggunakan akuarium ukuran 60*30*40, ukuran pompa air yang bisa di gunakan adalah mesin seri 1200 dengan model filter atas pompa ini sudah cukup untuk menjaga air tetap jernih meskipun aliran air yang di hasilkan dari pompa tidak cepat.

Merawat Ikan

Pristella dan jenis ikan tetra lainnya merupakan ikan yang hidup berkelompok. Untuk ikan Priostella sendiri biasa menghuni wilayah dasar dan tengah air secara berkelompok. Meskipun hidup berkelompok, mereka sangat damai dan toleran terhadap ikan lainnya.

Mereka sangat mudah beradaptasi karena di habitat asal mereka bisa tinggal di air tawar dan air payau, dengan kondisi air yang asam maupun basa. Jadi sobat lovedfish tidak perlu terlalu mengkhawatirkan kondisi pH air, asalkan air di akuarium jernih mereka dengan senang hati tinggal di sana.

Jika di amati dengan baik di akuarium, kondisi ikan yang damai bisa menjadi gelisah jika mereka berada di akuarium dengan ikan-ikan yang memiliki ukuran jauh lebih besar dari mereka. Meskipun ikan besar yang bersama mereka bukan ikan predator ada baiknya ikan Pristella tidak di campur dengan ikan yang memiliki ukuran tubuh yang jauh lebih besar.

Tangki atau akuarium biotope dapat sobat gunakan untuk merawat Pristella, tambahkan pasir sungai atau pasir laut dan tambahkan beberapa kayu apung, kayu rasamala atau akar senggani dapat sobat gunakan untuk mempercantik akuarium dan memberikan kesan natural untuk akuarium sobat. Tanaman air bukan merupakan faktor utama untuk merawat Pristella.

Biotope adalah area dengan kondisi lingkungan yang seragam yang menyediakan tempat hidup bagi kumpulan tumbuhan dan hewan tertentu.

Daun kering atau daun ketapang bisa di jadikan tambahan. Daun ini bermanfaat juga untuk menjaga kesehatan ikan. Berikan daun kering hingga air terlihat merah coklat bening seperti warna air teh yang tidak terlalu pekat. Ambil rendaman daun yang sudah 3 hari atau jangan sampai daun menjadi busuk di akuarium yang dapat mengotori akuarium.

Kondisi Air

Suhu :  22 – 28 °C

pH : 6,0 hingga 7,5

Kesadahan : Karena perairan alaminya mengalami banjir tahunan, jumlah mineral terlarut dapat sangat fluktuasi sepanjang musim. Kekerasan dengan demikian tidak kritis, dan di mana-pun dalam kisaran 2 sampai 20°H dapat diterima. Namun ia berkembang biak selama musim hujan ketika air secara alami lebih lunak dan lebih asam, jadi nilai di ujung bawah kisaran ini adalah yang terbaik jika Anda mencoba untuk menelurkan-nya.

Makanan Ikan

Seperti kebanyakan spesies ikan kecil yang hidup di sungai Amazon, Pristella merupakan hewan omnivora yang memakan hewan kecil dan tumbuhan. Di habitat mereka tinggal mereka biasa memakan cacing, serangga, krustasea atau udang kecil. Sedangkan anakan ikan Pristella biasa memakan larva serangga. Meskipun mereka juga memakan tanaman air, tetapi mereka cenderung predator bagi invertebrata kecil.

Invertebrata atau avertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang punggung antar ruas-ruas tulang belakang.

Ketika merawat mereka di akuarium, mereka bukan ikan yang rewel dalam hal makanan. Serpihan pellet kecil yang banyak di jual di pedagang ikan hias cukup untuk mereka. Namun perlu di perhatikan juga asupan gizi untuk mereka, maka ada baiknya selain di berikan pellet berikan juga makanan alami berupa udang air asin atau cacing darah. Makanan beku seperti Daphnia atau Artemia juga baik untuk mereka.

Pemberian pakan yang baik adalah dengan memberikan sedikit demi sedikit untuk di habiskan ikan selama 5 menit. Pemberian pakan sebaiknya di lakukan 2 kali dalam sehari. Jika terlalu banyak memberikan pakan ikan tidak bagus untuk kondisi air dan kejernihan air.

Perilaku Sosial

Ikan Pristella merupakan spesies yang damai dan bersahabat dengan sesama ikan yang memiliki tubuh se ukuran. Dalam satu akuarium idealnya ada minimal 6 ikan Pristella karena mereka suka hidup berkelompok. Ini menjadikan mereka lebih nyaman daripada sendirian atau dalam jumlah sedikit.

Beberapa spesies ikan asal Amerika Selatan yang memiliki ukuran tubuh kecil seperti Tetra kecil lainnya dapat di jadikan satu dengan mereka. Nannostomus atau ikan pencil, ikan kapak, Corydoras, Loricariidae atau sapu-sapu kecil juga dapat di jadikan satu dengan mereka.

Tidak di sarankan di gabung dengan jenis ikan yang memiliki ukuran tubuh lebih besar dari mereka apalagi ikan predator. Siput air tawar udang cherry anakan tidak di rekomendasikan di jadikan satu dengan mereka.

Akan lebih baik dan lebih aman jika memelihara sesama jenis ikan tetra dalam satu akuarium di bandingkan mencampur berbagai macam ikan.

Referensi Artikel :

https://en.wikipedia.org/wiki/Pristella_maxillaris
https://www.seriouslyfish.com/species/pristella-maxillaris/
https://a-z-animals.com/animals/x-ray-tetra/