6 Agustus 2018

Arapaima

Daftar Ikan Hias Yang Bisa di Campur

Daftar Ikan Hias Yang Bisa di Campur

Daftar Ikan Hias Yang Bisa di Campur - Bagi sobat pencinta ikan hias apalagi yang masih baru memulai hobi memelihara ikan hias kadang ingin mencampur segala jenis ikan hias menjadi satu tank atau akuarium. Pernah mengalami hal itu? jika jawabannya pernah sama kalau begitu dengan penulis. hehe Tidak semua ikan hias bisa di campur jadi satu dalam akuarium karena karakter ikan sendiri-sendiri ada yang jinak dan ada pula yang galak atau agresif.

Selain faktor jinak atau agresif ikan, hal yang perlu di perhatikan adalah ukuran ikan, perbedaan ukuran ikan yang signifikan juga tidak sedap di pandang mata dan dapat menyebabkan salah satu ikan bisa di mangsa ikan lain. Tidak semua ikan besar tipe pemangsa, contohnya neh sobat punya ikan mas koki yang ukurannya sudah besar anggap lebih dari 15cm kemudian di campur dengan ikan lemon yang ukurannya relatif kecil 3-5cm tapi sifatnya galak, maka ikan mas koki sobat yang lama lama bisa mati karena di serang terus dengan ikan lemon.

Berikut ikan-ikan yang bisa di jadikan satu dalam akuarium berdasarkan pengalaman penulis saat memelihara ikan.

Ikan Mas Koki
Ikan Komet
Ikan Koi
Ikan Balashark
Ikan Manfish / Angel Fish

Ikan hias di atas bisa di campur dalam satu akuarium atau kolam yang perlu menjadi catatan untuk ikan mas koki jangan campur ikan mas koki jenis mata balon dan mutiara dengan ikan yang lainnya. Ikan di atas masuk dalam golongan jinak atau ikan pendamai.
Berikutnya ikan hias berikut juga bisa di campur atau di jadikan satu dalam akuarium. Ikan-ikan berikut bukan tipe jinak tapi juga tidak terlalu galak jadi bisa di jadikan satu dalam akuarium. Contoh Jenis ikan tipe ini di antaranya :

Ikan Barbir
Ikan Boines

Ikan Molly
Ikan Platy
Ikan Cupang
Ikan Zebra
Ikan Manfish
Ikan Blackghost
Ikan Guppy
Ikan Neon

Kategori berikutnya ikan predator, bisa di pastikan ikan ikan ini tidak bisa di campur dengan ikan lainnya, bahkan ada ikan yang tidak bisa di campur sama sekali. Berikut sebagian jenis-jenis ikan predator yang biasa di pelihara di aquarium.

Ikan Arwana
Ikan LouHan
Ikan Zebra Tilapia
Ikan Balida
Ikan Datz atau Datnoid
Ikan Piranha
Ikan Aligator
Ikan Peacock Bass
Ikan Jenis Cichlid
Ikan Jenis Catfish
Ikan Toman atau Snakehead
Ikan Parot

Itu tadi daftar beberapa ikan hias yang bisa di campur atau tidak berdasarkan golongan ikan itu sendiri, jika sobat pencinta ikan hias masih ragu dengan ikan yang akan di pelihara di rumah sebelum beli bisa di tanyakan dulu kepada penjual ikan apakah bisa di campur dengan ikan lainnya.
Semoga artikel di atas bermanfaat bagi sobat pencinta ikan hias, jangan lupa bagikan artikel kepada sobat lainnya. Terimakasih sudah mampir ke blog lovedfish.com.

12 Juli 2018

Arapaima

Arapaima Penguasa Sungai Amazon Yang Menghebohkan Indonesia

Ikan Arapaima Penguasa Sungai Amazon
id.wikipedia.org
Beberapa waktu belakangan ini warga Indonesia terutama penduduk di sekitaran sungai Brantas Jawa Timur sempat di hebohkan dengan penangkapan ikan Arapaima oleh warga. Tidak cuma satu ekor Arapaima yang di temukan warga, sudah ada sekitar 20 ikan Arapaima, dari pemberitaan yang beredar ikan ini sengaja di lepas oleh pemiliknya. Yap banyak masyarakat yang memiliki uang sengaja memeliharanya untuk sekedar hobi atau gaya hidup.

Ikan Arapaima ini termasuk ikan predator yang habitat asal dari perairan daerah tropis di Amerika Selatan. Banyak yang mengabarkan kalau Arapaima merupakan ikan Endemik sungai Amazon. 
Hewan Endemik adalah spesies hewan alami yang mendiami suatu wilayah atau daerah tertentu yang menjadikan wilayah tersebut mempunyai ciri khas karena tidak ditemukan didaerah lain.
Sobat Pencinta ikan hias tau gak sih ikan Arapaima bisa mencapai panjang hingga 4 meter dengan berat hingga 400 kg, namun saat ini jarang bahkan sudah tidak pernah di beritakan sepanjang itu, Arapaima yang saat ini sering di jumpai rata-rata memiliki panjang tubuh hingga 2 meter dengan berat sekitar 100kg.

ikan yang juga mendapat julukan monster air tawar ini di perkirakan sudah ada sejak periode jurasik. Priode Jurasik merupakan periode kedua era Mesozoikum yang terentang selama kurun waktu 213 juta hingga 145 juta tahun yang lalu atau bahasa mudahnya binatang purbakala. hehe

Sifatnya yang rakus dan pemangsa ini bisa merusak ekosistem tempat ikan ini hidup. karena sifatnya yang rakus bisa menyebabkan ikan-ikan yang lebih kecil bisa musnah karena sebagai santapan Arapaima, meskipun predator dan terbilang rakus ikan ini aman dengan manusia. Belum pernah di beritakan ada korban meninggal akibat serangan Arapaima.

Satu lagi neh info buat sobat pencinta ikan hias, ikan Arapaima ini merupakan satwa yang di lindungi di habitat aslinya. Oh iya dari beberapa berita yang penulis himpun ikan ini enak juga lho dagingnya kalau di makan.

Jika sobat pencinta ikan hias ingin melihat langsung Arapaima di Indonesia beberapa tempat ini bisa sobat kunjungi. Untuk sobat yang ada di Jakarta bisa neh mengunjungi Sea World, The East Building - Side Terrace Mega Kuningan Jakarta atau di Taman Mini Indonesia Indah. Sedangkan yang tinggal di daerah Jawa Barat Arapaima dapat di jumpai di SKI Binabarum Bogor, Kebun Binatang Tamansari Bandung, Wisata Edukasi Godong Ijo Depok. Jika sobat pencinta ikan hias tinggalnya di Jawa Tengah atau Yogyakarta atau mungking sedang traveling ke sana bisa neh mampir ke tempat-tempat berikut Rumah Makan Kampung Laut Semarang, Cimory On The Valley Bawen, SPBU Arapaima Banjarnegara, River World Purbasari Pancuran Mas Purbalingga, Plosokuning IV Minomartani Ngaglik Sleman, Taman Pintar (Gedung Oval) Yogyakarta, Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta. Untuk wilayah Jawa Timur sendiri ada di daerah Malang, tepatnya di taman wisata Eco Green Park Batu, ada juga di Universitas Negeri Surabaya atau Kebun Binatang Surabaya. Bagi pencinta ikan hias yang tinggal di luar jawa ada beberapa tempat wisata yang memiliki koleksi Arapaima di antaranya Elephant Safari Park Taro Bali, Restoran Lembur Kuring, Medan, Hutan Wisata Mata Kucing Batam. Data di atas penulis kutip dari id.wikipedia.org.

Itu tadi sekilas tentang Ikan Arapaima, jika sobat pencinta ikan memiliki info lain tentang Arapaima bisa sharing-sharing di kolom komentar. Terima kasih sudah mengunjungi lovedfish.com. Semoga informasi tadi bermanfaat. Jangan lupa bagikan info ini kepada sesama pencinta ikan.